Skill komunikasi dalam bisnis adalah salah satu daya tarik yang bisa Anda miliki, khususnya jika Anda sedang membangun atau menjalankan bisnis. Selain penampilan fisik dan hardskill, skill komunikasi termasuk soft skill yang bisa membuat Anda disukai banyak orang. Tentunya hal ini sangat menguntungkan untuk Anda dalam menjalin relasi bisnis dan kerjasama.
Kemampuan ini bisa memperlancar jalannya bisnis Anda. Skill komunikasi tidak lahir begitu saja, namun harus dipelajari dan dikembangkan. Buat lawan bicara Anda terkesan dengan 7 cara mempertajam skill komunikasi dalam bisnis berikut ini, mari kita simak!
Baca juga: Yuk! Pelajari 5 Cara Membangun Networking dalam Bisnis
1. Berani untuk Memulai Duluan
Jangan takut untuk memulai percakapan duluan. Kebanyakan orang Indonesia malu untuk membuka obrolan dengan orang lain. Padahal di dalam bisnis, sangat penting untuk melakukan approach pada target, misalnya penjual kepada pembeli. Abaikan rasa malu Anda sejenak dan sapalah rekan Anda dengan ramah. Cara ini bisa menjadi jalan pembuka dari hal-hal yang Anda tidak ketahui sebelumnya.
2. Dengar dan Perhatikan
Jadilah pendengar yang baik dan perhatikan apa yang dibicarakan oleh lawan bicara Anda. Dengan mendengarkan dengan saksama, maka Anda akan memahami maksud dari obrolan yang sedang Anda lakukan. Jangan memotong pembicaraan atau malah mengubah topik, karena hal ini dapat memberikan impresi buruk terhadap Anda.
Fokus terhadap lawan bicara dan lakukan kontak mata bila diperlukan. Buat mereka merasa spesial dan didengarkan. Sesekali gerakkan kepala Anda sebagai tanda bahwa Anda masih mendengarkan apa yang sedang dibahas.
3. Memahami Lawan Bicara
Tidak bisa memukul rata semua orang dalam berkomunikasi. Masing-masing individu mempunyai gaya berkomunikasi yang berbeda-beda. Ada orang yang tidak terlalu nyaman terlibat percakapan dengan lebih dari tiga orang, ada juga orang yang lebih senang berkomunikasi di acara sosial yang ramai. Maka dari itu, untuk melatih skill komunikasi dalam bisnis, Anda harus mempelajari gaya komunikasi orang-orang yang berhubungan dengan Anda seperti relasi, rekan kerja, klien, bahkan pelanggan.
Dengan memahami perbedaan, Anda akan terhindar dari miskomunikasi dan kesalahpahaman. Anda juga dapat mengatur jalannya obrolan, khususnya di dalam forum dengan memahami perbedaan ini, sesuai dengan kenyamanan lawan bicara Anda.
4. Jujur Saja
Jika Anda tidak memahami sesuatu lebih baik diutarakan dengan jujur ketimbang diam dan berpura-pura mengerti. Hal ini sering kali membawa dampak buruk pada usaha karena berarti Anda tidak memahami konteks dan topik yang dibahas. Tidak paham pembicaraan bisa berdampak dikemudian hari. Di dalam komunikasi bisnis, kejujuran sangat mempengaruhi tindakan yang akan dilakukan selanjutnya.
Kejujuran adalah fondasi utama dari kepercayaan, terutama di dalam berbisnis. Orang-orang yang berhubungan dengan Anda pasti lebih menghargai bila Anda mengatakan sesuatu dengan jujur dan terbuka tanpa menambah-nambah atau mengurang-ngurangi kenyataan yang ada.
5. Atur Diri Anda
Pasanglah ekspresi, nada bicara, dan bahasa tubuh yang menunjukkan empati. Tunjukkan pada lawan bicara Anda bahwa Anda tertarik dengan apa yang sedang dibahas. Perhatikan bahasa tubuh dan ekspresi wajah Anda. Latih diri untuk menampilkan ekspresi yang tepat.
Jika Anda sedang berbicara, Anda juga harus memperhatikan nada bicara agar tidak disalahpahami orang lain. Sebagian besar kesalahpahaman lahir dari nada bicara yang tidak sesuai dengan maksud yang ingin disampaikan. Latihlah nada suara dan cara Anda berbicara agar terdengar menarik bagi yang mendengarkan. Ini sangat penting dan berkaitan dengan persuasi terhadap rekan bisnis.
6. Rendah Hati
Rendah hati adalah salah satu sikap yang diperlukan dan wajib Anda asah. Pada skill komunikasi dalam bisnis, ingatlah bahwa semua orang berhak berbicara dan memberikan pendapat.Setelah Anda menyampaikan aspirasi Anda, mintalah pendengar dan rekan Anda untuk memberikan feedback terhadap apa yang Anda utarakan. Rendah hati juga berarti mudah diajak berbincang dan tidak menolak untuk memberikan pendapat jika diminta. Berbicaralah pada orang lain tanpa memandang statusnya, ini juga merupakan salah satu aspek penting dalam bisnis untuk berkomunikasi dengan pengguna jasa atau konsumen produk Anda.
7. Tahu Waktu dan Tempat
Memiliki selera humor tentunya bukan hal yang buruk, terutama di dalam bisnis. Bergurau bersama rekan kerja dan kolega bisa mempererat komunikasi jika dilakukan dengan benar. Namun, Anda harus membatasi diri jika berada di situasi yang mengharuskan untuk serius. Apalagi ketika sedang berada di tengah diskusi bisnis. Maka dari itu mengetahui waktu dan tempat pada saat berbicara adalah skill komunikasi dalam bisnis yang sangat penting.
7 cara mempertajam skill komunikasi dalam bisnis ini bisa sangat berguna, tidak hanya di dalam lingkup bisnis namun juga di kehidupan sehari-hari. Menerapkan skill komunikasi dapat membuat Anda lebih disukai dan dipercaya. Khususnya di dunia bisnis, kemampuan komunikasi sangat penting dalam meningkatkan karir dan mengembangkan usaha. Sudah siap untuk menjadi orang yang memiliki skill komunikasi dalam bisnis yang mumpuni.