Di era modern saat orang banyak yang menggunakan internet, digital marketing adalah pola pemasaran wajib bagi setiap pengusaha. Melalui praktik digital marketing, pebisnis dapat menjangkau calon konsumen secara luas dengan biaya cukup terjangkau. Namun, apakah Anda paham apa yang dimaksud dengan digital marketing? Lewat artikel ini, Anda dapat mengetahui secara jelas tentang kebutuhan pengusaha dalam melakukan aktivitas digital marketing. Di waktu bersamaan, Anda tidak hanya mengetahui pemakaian digital marketing adalah faktor krusial dalam menjaga agar usaha tidak terlempar dari persaingan. Namun, Anda dapat pula menentukan jenis pemasaran digital yang sesuai untuk bisnis.
Baca juga: 4 Profesi Digital Marketing dan Fungsinya untuk Bisnis
Pengertian Digital Marketing
Digital marketing adalah metode pemasaran modern. Praktik pemasaran seperti ini memang mengalami peningkatan karena ditunjang adanya kemajuan teknologi. Apalagi, tingkat penggunaan akses internet di tanah air mengalami peningkatan secara drastis dalam beberapa tahun terakhir.
Data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2018 menunjukkan kalau pemakai internet Indonesia mencapai lebih dari 171 juta pengguna. Angka ini pun dipercaya bakal terus mengalami peningkatan seiring dengan kemudahan masyarakat awam memperoleh akses internet.
Namun, apa hubungan digital marketing dengan akses internet? Pemasaran yang dilakukan melalui internet tidak lain adalah salah satu cara melaksanakan digital marketing. Dalam pengertian secara umum, digital marketing adalah pola pemasaran yang melibatkan penggunaan perangkat elektronik.
Keberadaan akses internet, semakin mendekatkan jalur komunikasi antara pebisnis dengan calon konsumen. Melalui internet, masyarakat bisa mengakses berbagai konten lewat pemakaian smartphone, tablet, ataupun komputer.
Jenis Digital Marketing
Dalam pelaksanaannya, Anda dapat menemukan berbagai jenis metode digital marketing. Anda punya pertimbangan untuk fokus menggunakan salah satu jenis pola pemasaran digital ataupun mengombinasikan beberapa metode sekaligus.
Secara umum, Anda akan menjumpai ada 8 jenis metode digital marketing yang sering digunakan, yaitu:
1. Search Engine Optimization (SEO)
Pertama, Anda perlu mengetahui jenis digital marketing yang menggunakan teknik SEO. Cara ini dapat dilakukan untuk meningkatkan angka kunjungan atau traffic ke website Anda. Dalam praktiknya, Anda butuh melakukan optimasi secara off page dan on page yang bisa dilakukan secara gratis.
2. Search Engine Marketing (SEM)
Metode digital marketing berupa search engine marketing (SEM) memiliki tujuan serupa seperti SEO. Pelaksanaannya berguna untuk meningkatkan visibilitas website di halaman mesin pencari. Hanya saja, teknik SEM dilakukan dengan secara berbayar. Melalui teknik ini, website Anda punya peluang lebih besar tampil di halaman pencarian.
3. Content Marketing
Ada pula metode digital marketing berupa penggunaan content marketing. Metode ini dilakukan dengan membuat konten yang dipakai untuk mempromosikan bisnis. Tujuannya beragam, mulai dari meningkatkan brand awareness, menambah traffic, memperoleh customer, ataupun sebagai sarana lead generation.
4. Sosial Media Marketing
Berikutnya, ada pula jenis digital marketing yang dilakukan lewat media sosial. Anda dapat menggunakan akun media sosial seperti Facebook, Twitter, Youtube, Instagram, dan sebagainya.
5. Affiliate Marketing
Pola pemasaran digital dengan metode affiliate marketing juga cukup efektif dan banyak dilakukan oleh para internet marketer. Metode ini dilakukan dengan memberikan komisi kepada seseorang yang telah mempromosikan produk Anda.
Baca juga: Apa Itu Afiliasi Marketing dan Bagaimana Cara Kerjanya?
6. Email Marketing
Email marketing juga termasuk sebagai salah satu jenis digital marketing. Metode ini dilakukan dengan mengirimkan konten promosi ataupun penawaran menarik kepada customer melalui alamat email. Untuk mempermudah pelaksanaan email marketing, Anda dapat memanfaatkan tool seperti MailChimp, Benchmark Email, Moosend, dan sebagainya.
7. Native Ads
Metode pemasaran yang dikenal dengan istilah native ads juga termasuk dalam kategori digital marketing. Native ads memiliki ciri karena terlihat bukan seperti iklan, melainkan layaknya konten biasa. Native ads dapat Anda jumpai lewat feed media sosial ataupun rekomendasi konten pada website.
8. Video Marketing
Terakhir, Anda dapat memanfaatkan metode digital marketing berupa video marketing. Sesuai dengan namanya, video marketing merupakan teknik digital marketing yang dilakukan melalui pemanfaatan video. Anda bisa menggunakan video marketing sebagai sarana mempromosikan produk, edukasi calon konsumen, ataupun sebagai sarana interaksi.
Itulah informasi terkait pengertian serta jenis digital marketing. Melalui informasi ini, Anda sudah bisa mengetahui bahwa digital marketing adalah praktik pemasaran yang tak bisa dilewatkan pada era digital seperti sekarang. Semoga bisa membantu, ya!