Paparan polusi setiap hari akan membuat kulit kusam, berkeriput, atau berjerawat. Setiap orang pasti ingin memiliki kulit wajah yang lembut dan bercahaya. Tidak sedikit dari mereka ingin memanjakan diri dengan melakukan facial wajah di salon kecantikan.
Sebagai pemilik salon, pastinya Anda ingin kulit klien Anda terlihat bagus dan mereka puas dengan pelayanan Anda. Terdapat langkah-langkah pembersihan wajah yang harus Andai ketahui dengan baik agar tidak mengakibatkan iritasi pada kulit wajah klien. Yuk, ketahui apa saja proses dari awal hingga akhirnya!
1. Pembersihan
Tindakan pertama yang harus dilakukan saat facial wajah adalah membersihkan wajah dari debu, minyak, kotoran, dan riasan agar produk perawatan kulit meresap dengan sempurna pada kulit.
Gunakan produk-produk yang tidak membuat iritasi. Anda bisa menggunakan tisu pengapus riasan yang tidak memiliki kandungan pewangi dan alkohol. Anda juga bisa menggunakan cleansing balm yang lebih bisa melumerkan riasan-riasan berat.
Agar bisa membersihkan secara mendalam, Anda bisa menggunakan bantuan sikat pembersih khusus untuk wajah. Gerakkan sikat di dahi selama 20 detik, pipi dan dagu selama 20 detik, dan kedua pipi masing-masing selama 10 detik. Pastikan Anda menggosok dengan lembut.
2. Penguapan
Buka pori-pori kulit wajah dengan cara diuap selama 5 menit. Anda bisa menggunakan alat vaporizer yang dikhususkan untuk facial di salon. Membuka pori-pori wajah dapat mempermudah saat mengangkat komedo.
Uap yang hangat akan membuat keringat keluar, sehingga dapat membersihkan sel kulit mati, minyak, dan sisa-sisa kotoran. Ini juga bisa membantu menyembuhkan jerawat karena uap panas dapat mengeluarkan sebum yang terjebak di dalam folikel kulit.
3. Pengelupasan
Pengelupasan berguna untuk mengangkat sel kulit mati. Kulit jadi lebih siap untuk beregenerasi. Setiap klinik biasanya memiliki metode yang berbeda untuk melakukan pengelupasan, seperti micropeeling atau microdermabrasi. Hanya saja, kedua metode ini memerlukan alat dan pendidikan khusus seperti ahli demartologi atau dokter kecantikan.
Jika Anda tidak memiliki alat, maka pengelupasan bisa dilakukan dengan cara yang sederhana yaitu physical exfoliation dengan mengaplikasikan produk scrub pada wajah atau chemical exfoliation dengan menggunakan toner yang mengandung glycolic acid.
4. Ekstraksi
Ekstraksi adalah proses mengeluarkan komedo atau jerawat yang ada di wajah. Tahapan ini paling tepat diaplikasikan pada wajah yang memiliki jerawat tingkat rendah dan sedang karena dapat mencegah bibit-bibit jerawat berkembang.
Pastikan Anda memiliki kemampuan ekstraksi yang baik. Ekstraksi yang salah dapat membuat pori-pori semakin besar, terjadi scaring, terjadi perubahan warna pada kulit, hingga peradangan.
5. Pemijatan
Tidak hanya berguna untuk membuat relaks, memijat wajah juga dapat memperlancar sirkulasi darah. Ini akan membuat wajah lebih cerah karena tubuh mendapatkan nutrisi dan oksigen yang cukup dari darah. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui cara memijat wajah dengan benar.
Gunakan pijatan dengan jari tengah dan jari manis agar tidak terlalu menekan di wajah klien. Anda bisa mulai memijat dari tengah dagu, kemudian lakukan gerakan memutar ke arah telinga. Kemudian pijat bagian hidung dan lakukan gerakan memutar ke arah telinga. Lalu pijat bagian dahi dan lakukan gerakan memutar ke arah pelipis.
Pemijatan bisa jadi kelebihan salon Anda. Banyak orang yang sudah bisa melakukan facial sendiri. Jika pemijatan Anda enak, maka para klien akan kembali lagi ke salon Anda karena mereka tidak mendapatkan pengalaman ini di rumah.
6. Masker
Masker dapat menenangkan kulit yang sudah diekstraksi. Kandungan dalam masker bisa memperlambat penuaan, melawan radikal bebas, mengencangkan dan melembapkan kulit.
Masker juga bisa mendinginkan dan menutup kulit wajah yang perih dan terbuka karena proses diekstraksi. Wewangingan bisa membuat klien merasa relaks. Pilih masker-masker dengan wewangian yang enak seperti coklat, lidah buaya, lavender, dan lainnya.
7. Pelembap dan Tabir Surya
Kulit sehabis facial akan lebih terbuka. Oleh karena itu, klien disarankan untuk menghindari paparan sinar matahari setelah facial. Ini berguna untuk mencegah inflamasi atau peradangan. Penggunaan pelembap dan tabir surya yang dapat menstimuli kolagen dan mengurangi tanda penuaan di tahapan terakhir juga penting.
Bagi sebagian orang, melakukan facial wajah tidak hanya sekadar membersihkan kulit, tetapi menjadi aktivitas untuk memanjakan diri. Anda bisa membuat klien merasa termanjakan dengan memperhatikan hal-hal lain seperti tempat tidur yang nyaman, handuk yang bersih dan wangi, atau ruangan dengan latar musik yang lambat dan aromaterapi.