Kebutuhan manusia akan obat adalah hal yang sangat umum untuk diketahui. Tidak ada seorangpun yang ingin merasakan sakit, tapi itulah hidup. Terkena penyakit dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Disaat yang tidak enak tersebut, kehadiran apotek di tengah masyarakat sangatlah membantu, terutama yang buka 24 jam. Dengan keadaan yang demikian rupa, bagaimana peluang bisnis apotek?
Peluang Bisnis Apotek
Pelaku bisnis yang baik dapat melihat suatu peluang dalam kehidupan sehari – hari. Dengan membuka bisnis apotek, Anda secara tidak langsung juga membuka lapangan kerja untuk para apoteker. Apotek juga sangat melekat dengan aspek kehidupan, dimana semua lapisan masyarakat membutuhkannya, sehingga konsumen akan selalu ada. Selain itu, apotek adalah tempat legal untuk mendapatkan obat, terutama obat yang memerlukan resep dokter sebagai syarat untuk membelinya.
Kelebihan Peluang Bisnis Apotek
Berdasarkan peluang bisnis apotek yang sudah dijabarkan, sekiranya inilah kelebihan – kelebihan dari menjalankan bisnis apotek:
1. Omzet Bisnis yang Bertumbuh
Bisnis apotek yang dikelola dengan baik dan benar, umumnya mampu menghasilkan omzet yang besar. Bahkan ada yang bisa mencapai hingga seratus juta per bulan. Dilansir dari blog website aplikasi apotek SwipeRx, omzet bisnis ini bisa terus bertumbuh hingga 9% setiap tahunnya. Cocok untuk Anda yang menginginkan bisnis jangka panjang dengan aspek yang menjanjikan.
2. Industri Farmasi yang Selalu Berkembang
Dalam industri farmasi, obat akan selalu dikembangkan oleh para ilmuwan. Baik dari segi efektifitas atau dari segi variasi produk. Hal ini berarti bahwa produk – produk baru akan selalu ada.
3. Bisa Dilakukan Secara Mandiri
Anda mungkin berpikir bahwa berbisnis apotek mengikuti waralaba tertentu itu lebih enak. Kenyataannya, semua memiliki kesempatan yang sama. Anda bisa memulainya secara mandiri, baik menggunakan toko, ruko atau di teras rumah berupa apotek mini. Yang terpenting adalah memiliki izin usaha dan koneksi supplier yang terpercaya.
Baca juga: Wajib Tahu! Trik Mantap Dalam Memilih Supplier Bisnis
Kekurangan Peluang Bisnis Apotek
Dalam bisnis, ada untung dan rugi. Inilah beberapa kerugian yang dirasakan dalam bisnis apotek.
1. Ruang Kreativitas yang Sempit
Bagi Anda yang merupakan seseorang berjiwa inovatif, bisnis apotek bisa saja membosankan. Hal ini karena terdapat standar-standar yang harus diikuti, atau tidak boleh dilanggar. Ruang kreativitas yang ada, hanya saat melakukan promosi serta peningkatan cara melayani pelanggan. Seperti, bisa memesan via WhatsApp atau merencanakan promo – promo tertentu.
2. Persaingan Dengan Waralaba
Persaingan tentu saja ada, tidak hanya datang dari apotek mandiri lain, namun juga dari waralaba besar yang sudah memiliki nama. Nama waralaba besar yang sudah terpercaya tentunya akan menjadi kompetitor yang kuat. Untuk menanggulanginya, Anda bisa membuktikan bahwa apotek Anda juga terpercaya dan memiliki pelayanan pelanggan yang tidak kalah professional, tentunya dengan mengangkat kepedulian yang tinggi terhadap pelanggan.
Memulai Peluang Bisnis Apotek
1. Fokus Dapatkan Perizinan
Hal pertama yang harus disiapkan dalam memulai bisnis apotek adalah perizinannya. Terdapat persyaratan administrasi yang harus diserahkan kepada kepala Dinas Kesehatan di Kabupaten/Kota tempat tinggal Anda. Untuk lebih lengkapnya, hal ini mengacu pada Permenkes No. 9 Tahun 2017 tentang Apotek. Setelah mengajukan perizinan, pihak pemerintah juga akan menugaskan tim untuk memeriksa kesiapan atau kelayakan apotek Anda.
2. Membeli Perabotan yang Dibutuhkan
Setelah izin didapatkan, saatnya membeli perabotan yang memadai. Rak obat, rak kaca, mesin kasir, timbangan berat badan, lemari dan sebagainya. Saat bisnis sudah berkembang, bisa ditambahkan kulkas dan AC. Urutkanlah perabotan apotek dari skala kebutuhan atau kepentingannya.
3. Pelajari Kebutuhan Masyarakat Sekitar
Masyarakat sekitar adalah calon konsumen bisnis Anda. Pelajari apa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Dari sana, Anda bisa menentukan obat-obatan apa saja yang harus ada di stok. Seperti obat masuk angin merk apa, vitamin apa yang digemari dan apakah perlu menyediakan obat – obatan herbal yang sudah lulus BPOM dan Dinas Kesehatan.
4. Membeli Stok Obat
Setelah semua yang di atas sudah disiapkan, membeli stok obat adalah langkah selanjutnya. Carilah supplier yang terpercaya dengan harga pokok yang murah. Selain membeli obat – obatan, menyediakan kebutuhan medis seperti air infus, hand sanitizer, desinfektan, tisu dan juga popok juga merupakan ide yang bagus. Semakin lengkap apotek Anda, maka semakin baik.
5. Mengangkat SDM yang Ahli
Ketika bisnis Anda sudah berkembang, atau saat Anda merasa kesulitan untuk mengelolanya sendiri. Saatnya mencari SDM yang ahli, terdapat banyak SDM yang memiliki sertifikasi apoteker. Anda tinggal membuat info lowongan pekerjaan pada salah satu website pekerjaan, atau bisa juga melalui sosial media khusus untuk menyebarkan berita adanya lowongan kerja. Lakukan seleksi dengan baik, dan pilih yang sesuai dengan standar yang Anda tetapkan.
Kesimpulan
Peluang bisnis apotek adalah bisnis yang sangat menjanjikan. Dengan modal minimal 25 juta rupiah, Anda bisa memulai bisnis yang selalu diperlukan oleh masyarakat dari waktu ke waktu. Baik secara mandiri atau mengikuti waralaba, keduanya bisa berjalan dengan stabil di bawah pemimpin yang memiliki komitmen kuat.