Merawat bayi seringkali membutuhkan banyak peralatan. Mulai dari pakaian, furniture, mainan, makanan, hingga aksesori. Inilah poin yang paling menguntungkan untuk Anda jika ingin memulai usaha perlengkapan bayi. Namun, bagaimana cara memulainya? Inilah trik sukses memulai bisnis perlengkapan bayi yang bisa Anda ikuti. 

Mengapa Ingin Memulai Bisnis Perlengkapan Bayi? 

Di semester awal tahun 2021 (update bulan Agustus), menurut data yang diperoleh oleh Dukcapil Kemendagri, terdapat sekitar 376.610 bayi lahir. Sedangkan di bulan November – Desember tahun 2020, ada sekitar 316.971 bayi telah lahir. Menilik angka tersebut yang relatif meningkat, membuktikan jika prospek untuk memulai usaha perlengkapan bayi begitu menjanjikan. Pasalnya, semua orang tanpa memandang kasta atau zaman akan terus mencari produk-produk yang masuk dalam perlengkapan bayi. 

Bahkan, target pasarnya akan lebih luas dari produk lain. Sebab, pelanggan Anda tidak hanya para calon orang tua, orang yang sudah memiliki anak, tetapi juga masyarakat umum yang ingin memberikan kado kepada rekan-rekan atau keluarga yang baru saja memiliki momongan. 

Dengan era digital yang semakin maju, memudahkan Anda dalam memasarkan produk-produk yang dijual. Untungnya, profit pun akan meningkat sebab Anda bisa membuka toko di beberapa tempat sekaligus tanpa harus mengeluarkan banyak dana untuk operasionalnya. Misal, membuka toko di beberapa marketplace, di web resmi, serta di rumah secara bersamaan. 

Apa Saja Barang yang Dibutuhkan Si Kecil dan Orang Tua?

Barang yang Anda jual pun nantinya bisa beragam. Mulai dari merek ternama hingga yang biasa saja. Bahkan, Anda mungkin bisa membuat produk dengan brand sendiri nantinya. 

Lantas, apa saja barang-barang yang bisa masuk dalam perlengkapan bayi dan wajib Anda sediakan jika ingin masuk dalam bisnis ini? 

  1. Popok kain dan pampers.
  2. Susu dan makanan sehat untuk si kecil.
  3. Perlengkapan untuk ibu-ibu menyusui dan MPASI.
  4. Kebutuhan pokok seperti pakaian dan sepatu.
  5. Aksesori seperti tas, topi, pernak-pernik untuk bayi perempuan.
  6. Perlengkapan mandi atau toiletries lainnya.
  7. Perlengkapan pendukung seperti stroller, gendongan, kasur bayi, perlak, tudung bayi, dan lain-lain.
  8. Berbagai mainan edukasi yang dapat membantu tumbuh kembang si kecil. 

Trik Sukses Memulai Usaha Dalam Perlengkapan Bayi

Agar usaha dapat berjalan lancar, ikuti tips cara memulai bisnis perlengkapan bayi yang tepat:

1. Rencanakan Bisnis dengan Matang 

Agar bisa sukses menjalankan bisnis, rencana bisnis yang jelas dan matang adalah kuncinya. Pasalnya, rencana tersebut akan membantu Anda dalam memetakan secara spesifik bisnis yang ingin dibuka dan menemukan beberapa hal yang tidak diketahui. Beberapa topik penting yang harus dipertimbangkan adalah:

  • Berapa biaya awal dan biaya untuk pengembangan bisnis selanjutnya?
  • Siapa target pasar yang dituju?
  • Berapa banyak pelanggan yang ditargetkan untuk penjualan?
  • Apa nama bisnis yang cocok?
  • Platform apa saja yang akan digunakan untuk pemasaran? 
  • Trik apa yang akan dilakukan untuk mengenalkan pertama kali toko Anda pada para audiens
  • Bagaimana Anda bisa membuat bisnis Anda lebih menguntungkan?
  • Berapa keuntungan yang dapat diperoleh toko bayi?

Poin-poin itulah yang perlu Anda pertimbangkan dalam merencanakan usaha perlengkapan bayi. 

2. Melakukan Riset dengan Mengamati Toko Bayi dari Kompetitor

Banyak orang telah bergabung dengan bisnis pakaian bayi. Ini adalah pasar yang sibuk, dengan banyak persaingan. Pasar yang sibuk adalah hal yang luar biasa bagi orang tua karena mereka memiliki banyak pilihan, tetapi bagi para pebisnis, ini adalah pengalaman yang mengerikan.

Mengalahkan persaingan bukanlah hal yang mudah dan banyak yang menutup usaha karena tidak mampu melakukannya. Sebelum Anda memulai bisnis, pastikan Anda melakukan riset yang intens yang terfokus pada kompetitor. 

Riset dapat dilakukan melalui marketplace dengan mencari toko bayi yang sudah melakukan banyak penjualan. Dalam riset tersebut, Anda harus terfokus pada siapa saja pesaing yang berhasil dan gagal dalam bisnis tersebut. Kemudian, cari tahu teknik apa saja yang mereka lakukan dan produk yang mereka jual. Dari situ, Anda akan mengetahui kesalahan yang harus dihindari begitu memulai bisnis ini. 

Baca juga: 5 Tips Jitu Menentukan Target Pasar Bisnis UKM Anda

3. Mulai Membangun Merek Bisnis Anda

Mulailah untuk membangun merek bisnis Anda dari awal. Pastikan merek tersebut sudah menyasar ke target pelanggan yang ingin dituju. 

Anda dapat mulai membangun dengan menciptakan nama bisnis yang tepat, membuat logo yang unik, menciptakan tagline yang akan mudah diingat oleh audiens. Kemudian, mulai kenalkan melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, atau bahkan YouTube. Ada juga yang mengenalkan brand bisnis melalui platform lain seperti Wattpad ketika Anda juga suka menulis. Bahkan platform seperti TikTok atau Snack Video pun bisa membantu Anda dalam mengenalkan brand Anda. 

4. Siapkan Iklan untuk Pre-Launching 

Sebelum membuka bisnis, sebarkan berita dan biarkan orang-orang mengetahui rencana Anda. Berikan petunjuk kepada calon pelanggan tentang apa yang ingin Anda jual kepada mereka, dan yakinkan mereka bahwa produk tersebut akan memenuhi kebutuhan si kecil. Sebarkan di media sosial terutama Facebook dan Instagram jika sebentar lagi Anda akan melakukan soft launching

Giveaway atau promo spesial juga bisa diberikan kepada para calon konsumen agar mereka mengikuti soft launching yang Anda lakukan. 

Baca juga: 9 Tips Cara Mempromosikan Produk yang Efektif di Era Digital

Sebelum mulai membangun bisnis, pastikan untuk memahami dulu apa yang ingin dilakukan dan mantapkan niat. Selanjutnya, ikuti trik cara memulai bisnis perlengkapan bayi dalam ulasan tersebut. 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini